(0286) 321345
bag.prokompimwsb@gmail.com Jl. Soekarno-Hatta No. 2-4, Wonosobo

Bupati Berharap Inspektorat Melakukan Deteksi Dini Terhadap Resiko Pelaksanaan Kegitan OPD

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, S.Ag., menegaskan Inspektorat sebagai pengawas internal Pemerintah Daerah, sudah semestinya melakukan pengawasan terhadap seluruh aktifitas penyelengara kegiatan pemerintahan di Pemkab Wonosobo secara lebih dini dan tegas. "Kami minta peran serta Inspektorat dalam melakukan pengawasan secara tegas dan harus lebih dini," tegasnya

Atas nama Pemerintah, Bupati bersama Wakil Bupati Drs. Muhammad Albar, M.M.,  menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerja keras dan cerdas serta disiplin dari jajaran Inspektorat. "Peran serta yang diberikan kepada Pemerintah, sehingga menjadikan ASN di lingkup Pemkab Wonosobo, step by step, tahap demi tahap ada peningkatan performa lebih baik, tentunya ini merupakan hal penting dan utama bagi jajaran Inspektorat yang selama ini terus melakukan pengawasan, pendampingan dan pembinaan. Karena siapapun kita, teman-teman semua adalah ASN, yang tentunya harus tampil dengan performa yang terbaik sesuai jalur kedisplinan," ungkapnya.

Salah satu prestasi Pemkab Wonosobo adalah dengan pencapaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. Raihan ini, menurut Bupati merupakan hasil kerja keras dari semua pihak, dan termasuk bagian terpenting dari kerja sistemik jajaran Inspektorat. "Prestasi WTP yang sudah dicapai Pemkab Wonosobo merupakan hasil kerja keras dari semua pihak, dan termasuk bagian terpenting dari kerja-kerja sistemik jajaran Inspektorat," katanya. Sembari berharap agar apa yang sudah dilakukan dengan tak kenal lelah dan waktu ini membawa manfaat.

Bupati mengingatkan, dengan capaian prestasi tersebut menjadi sebuah peringatan yang harus dijadikan cambuk dorongan semangat kerja kedepan, sehingga nantinya mampu mencapai prestasi yang benar-benar bersih. "Capaian ini menjadi warning bagi kita sekalian, kita tidak boleh berbangga hati, tidak boleh merasa puas, namun justru dijadikan cambuk kedepan untuk kita semua, sehingga mendatang betul-betul mampu mencapai tahapan WTP yang benar-benar clean, dan bukan WTP dengan banyak catatan," pesanya.

"Kita ingin capaian ini menjadi pilar penting untuk dievaluasi, pilar penting untuk kita lakukan peningkatan, jangan sampai terjebak di lubang yang sama, artinya kalau kedepan dilakukan uji petik lagi terhadap OPD terkait yang temuan sama seperti tahun ini, maka menandakan tidak perubahan, oleh sebab itu Inspektorat harus menyiapkan diri menjadi katalisator, fasilitator untuk menyampaikan kepada teman OPD, terkait dengan peringatan dini, kalau ada sesuatu, ada persoalan, Inspektorat harus tahu, sehingga jika telah dilakukan peringatan dini maka harapanya segera bisa dilakukan perbaikan, dilakukan perubahan terhadap hal-hal yang berpotensi kemungkinan adanya terjadi penyimpangan, dan dilakukan secara intensif" pesannya.

Bupati secara tegas mengatakan tidak ingin ada ASN maupun OPD di lingkungan Pemkab Wonosobo yang tersangkut dengan masalah hukum, dimasa kepemimpinanya. Pihaknya akan secara maksimal membersamai dan akan selalu menjalin koordinasi dengan pihak terkait. "Saya tidak ingin satupun ASN, ataupun kelembagaan OPD di era kami, ada yg bermasalah dengan hukum. Kami Afif-Albar akan berusaha semaksimal mungkin dalam kerangka kapasitas kami untuk melakukan koordinasi intensif dengan pihak-pihak terkait yang senantiasa bermitra dengan Pemerintah Kabupaten Wonosobo. Oleh karena itu, peran serta Inspektorat dalam mendampingi teman-teman OPD menjadi sangat penting," pungkasnya.